Ijin kaka-kaka, ijinkan ade
menulis sebuah artikel untuk mempersemangatkan meraih kesuksesan impian masa
depan kita.
Ferdinand Orocomna. Alberto Aduari. Adrianus Mabel.
Rante Matana
Maikel Yewi
Yohanes Nuhuyanan. Luki Nugroho M.
Hummarotus S. Vinsen Magai.
Institut Pemerintahan dalam Negeri, (IPDN) adalah kampus kedinasan yang berpendidikan dibawah naungan Kemendagri.
kampus IPDN, bedah jauh dengan kampus-kampus yang lain, kampus IPDN sudah terikat dengan namanya PETADUPRA, Peraturan Tata Kehidupan Praja.
kampus ini, seseorang pendidikan maksimal 4 tahun sesuai UU yang sedang berlaku, kalau bermasalah dengan nilai JarLatSuh, tidak melihat latar belakannya, siapa dia akan tahan tingkat atau dipecat dari kampus.
Foto-foto tersebut diatas ini adalah
orang-orang yang terpilih dari Provinsi
Papua & Papua Barat, yang pernah mengalami yang namanya kegagalan 1 tahun
di dunia pendidikan, tapi yang muncul dalam hati nurani mereka adalah berjuang
dan berjuan terus impian masa depan mereka.
Kegagalan memang terkadang menyakitkan. Apa yang kita
harapkan selama ini ternyata tidak sesuai dengan keinginan kita. Seringkali
kegagalan membuat hidup seseorang menjadi jatuh terpuruk dalam lubang
keputusasaan. Namun ingatlah kegagalan itu wajar dan semua orang pasti pernah
mengalaminya.
Kegagalan bukan akhir dari segalanya, namun merupakan proses
dari lahirnya keberhasilan semakin kita terus berusaha memperbaiki setiap
kegagalan yang kita dapat, keberhasilan akan sampai di depan mata dan ingatlah
manusia tidak akan pernah bisa mencapai titik puncak keberhasilan sampai ia
pernah jatuh dalam titik yang paling bawah.
Seperti bola basket ia selalu memantul dari setiap berapa
tinggi ia jatuh, semakin tinggi ia dijatuhkan maka semakin tinggi ia memantul
ke angkasa
Setiap datang kegagalan yang kita alami pasti akan ada
keberhasilan yang menunggu kita di depan mata, jadi jangan menyerah begitu saja
jemputlah keberhasilan itu segera dengan tekad dan semangat yang membara.
Kegagalan bukan akhir dari segalanya merupakan suatu proses
yang menjadikan kita lebih baik lagi. Jangan pernah takut gagal dan keluarlah
dari zona nyaman kalian. Jika takut mengalami kegagalan maka kalian tidak akan pernah bisa mencapai keberhasilan
terbesar.
Layaknya alam setelah muncul berbagai pergolakan entah badai,
gempa dan tanah longsor dan kerusakan terjadi di mana-mana, tapi setelah itu
akan muncul sesuatu yang indah entah terbentuknya pemandangan alam yang luar
biasa atau mungkin cara pandang dan pemikiran masyarakatnya yang lebih baik.
Itulah cara alam memperbaiki diri sendiri serta mendidik dan mengingatkan
manusia.
Ingatlah kita bisa merencanakan dan
mengusahakan apapun namun, tetap Tuhanlah yang memutuskan. Jika kita mengalami
kegagalan ingatlah dibalik kegagalan tersebut pasti ada hikmah yang dapat
diambil, dan jangan kecewa kalau Tuhan belum mengabulkan doa mu, namun
percayalah mungkin Tuhan masih mengumpulkan semua doa mu dan memberikan
semuanya pada waktu yang tepat. Karena apa yang kita rasa baik belum tentu baik
untuk kita. Tuhanlah yang Maha tahu segalanya.
Tuhan tahu masa depan kita dan
semuanya, namun juga jangan pernah menyerah Tuhan pasti akan mengabulkan doa
manusia yang pantang menyerah. Terus berdoa dan percayakan semuanya pada Tuhan
itu akan mengurangi kekecewaan kita saat mengalami kegagalan.
Mempercayakan semuanya pada Tuhan setelah
berusaha membuat hidup kita lebih ikhlas dan tenang. Anggaplah kegagalan itu
adalah pembelajaran kita untuk menjadi lebih baik lagi. Kegagalan bagaikan
sahabat terbaik kita meski kita tidak menyukainya namun dia ada sebenarnya
bukan untuk menjatuhkan kita namun, untuk menjadikan kita lebih dan lebih baik
dari sebelumnya. Mengambil pembelajaran dari kegagalan lebih baik dari pada terus
menerus menyesalinya, apa yang terjadi biarlah terjadi, itulah jalan menuju
sukses.
********BANGKIT-BANGKIT-BANGKIT GENERASI PAPUA*********
(Karya Petrus Pekei/LD)
********BANGKIT-BANGKIT-BANGKIT GENERASI PAPUA*********
(Karya Petrus Pekei/LD)