==============================
Kasus pemBakar Bendera Bintar Fajar dan Bendera KNPB, demo tandingan mengatas namakan rakyat papua di sentani kemaring 2 Mei 2016 ini sama persis dengan kasus Pemuda adat papua Decky Ovide dan kawan-kawan, bawah nama pemuda adat namun tidak kordinatif dgn semua pemuda di 7 wilayah adat. Maka Pemerintah, Denominasi gereja-gereja, legislatif semua berbagai elemen harus menyikapi serius sebelum terjadi hal2 yang tidak diinginkan oleh rakyat papua. kasus serupah terjadi tangal 30 April juga mengatas namakan masyarakat sentani demo di kantor DPRD jayapura bawah alat perang lengkap, panah,tombak, dll. Tuntantan bahwa masyarakat pegunungan harus pulangkan ke kampung halaman masing2, dlm orasi katan bahwa orang gunung meresahkan warga sentani bagi selebaran seluruh kota jayapuara. kasus serupa terjadi di wamena bertulisan di spanduk bahwa KNPB tdk kasi makan dll, bukan itu saja kasus demikian terjadi di merauke bentangkan bendera merah putih berkurang besar. Hal ini kami tdk bisa di pungkiri karena kasus ini berujuk pada RASISME ko orang pantai,sa orang gunung, kemungkinan besar akan terjadi. Kasus serupa juga terjadi di TIMOR TIMUR dekat2 REFERENDUM tahun 1999, ini tanda bahwa west papua REFERENDUM dlm waktu dekat ini, sebab itu rakyat papua barat jangan terpancing dgn bentuk propanganda apapun yg dilakukan oleh orang tdk bertangung jawab (NKRI).
Dan harapan rakyat papua bahwa pemeribahwapropinsi papua dalam hal ini Eksekutif, legislatif gereja dan semua elemen segerah ambil langkah unk menyikapi hal-hal ini.
Demikian atas kerjasamanya, semoga papua selalu damai sampai REFERENDUM terjadi di Tanah west papua, #AMIN.
