NABIRE. Masyarakat Menou dan Dipa memulai pembangunan lapangan Transportasi Udara, tanggal 12 Juni 2016.
Mengapa kami mengatakan Sudah,sedang dan akan merasakan pembangunan di bidang Transportasi Udara di wilayah pegunungan kobouge Papua, distrik Dipa dan distrik Menou sekarang sudah ada dua lapangan terbang perintis (lapter) baru.
Pemerintah kabupaten Nabire rencana akan meresmikan kedua lapangan perintis tersebut pada juli mendatang menurut kepala Distrik Dipa, bapak Nikolaus Kegiye Via.seluler.
Walaupun belum resmikan kedua lapangan perintis yang ada di di distrik Dipa dan distrik Menou, akses penerbangan tetap berjalan dengan baik dan lancar ,masyarakat Dipa dan Menou sudah mesarakan atau biasa menggunakan Pesawat Pilatus Porter, dan Susi Air sehingga pemerintah Daerah dalam hal ini kepala distrik Dipa, Mengambil langka sesuai dengan Visi dan Misi kabupaten Nabire yakni Pembukaan Isolasi Daerah Guna Tercapainya Kesejahteraan dan Kemakmuran Oleh dan Untuk Seluruh Masyarakat ”.
Dengan terbukanya isolasi daerah maka pada tahun 2015 Kabupaten Nabire memiliki landasan ekonomi, sosial dan budaya yang kuat melalui pemberdayaan potensi daerah demi terwujudnya kemandirian masyarakat.
untuk membuka isolasi Daerah dengan Membuka 2 (dua) lapangan terbang yaitu lapangan terbang di Dipa dan Menou maka dengan itu transportasi udara sangatlah penting bagi Masyarakat Papua wilayah pedalaman Papua khususnya wilayah pegunungan WEILAND atau pegunungan kobouge, diantara daerah wilayah Dipa dan Menou.
Kepala distrik Dipa Menyadari betapah pentingnya Lapter baru di wilayah itu,untuk memajukan pembangunan belum terwujud, jalan satu satunya melalui transportasi Udara untuk melayani, membangun, memamantau kehidupan masayarakat Dipa dan Menou guna mengjangkau oleh Pemerintah demi kepentingan mensejatrakan masyarakat. Sehingga pemerintah kabupaten Nabire bekerja sama dengan pihak Misi dan PT.Susi Air untuk mengoperasi wilayah Tersebut.
Pesawat Pilatus porter dan Suci Air adalah kedua Pesawat kecil yang bisa melayani masyarakat pedalaman Papua. Pemerintah kabupaten Nabire telah berupaya untuk mendapatkan surat izin memdarat di lapter baru di Dipa dan Menou kepada Pemerintah propinsi Papua dalam hal ini kepada dinas Perhubungan akhirnya pada tahun lalu 2015, Mendapatkan izin mengoperasi kedua lapter baru, dengan nomor surat izin di bawah ini :PEMERINTAH PROP.PAPUA DINAS PERHUBUNGAN NO.553.2/3195/PHB-2015 PERIHAL:IZIN SEMENTARA OPERASIONAL LAPANGAN TERBANG DIPA & MENOU.
Pedaratan pertama februari tahun 2013 lalu pailot Misi, pilot URBANUS suruh memperbaiki landasan, pilot ini adalah pilot tertua yang mengoperasi wilayah pedalaman Papua Pendaratan pertama lapter menou ini langsung di sambut oleh bupati kabuapten Nabire ISAYAS DOUW, S.Sos.dan kepala distrik Dipa Bapak Nikolaus Kegiye pada tahun 2013 lalu.
Setelah Bupati Isayas Douw S.Sos menjadi bupati barulah masyarakat Dipa dan Menou merasakan Pembangunan dalam bidang akses pelayanan transportasi udara.
Menurut Masyarakat setempat , Indonesia sudah Merdeka tahun 1945 tapi kami baru rasakan yang namanya Pembangunan, kami bisa akses trasportasi yakni : Bisa naik pesawat dari sini turun ke kota dalam waktu yang singkat, kami rasakan tahun 2010, dengan adanya visi bupati Membuka isolasi Daerah tertinggal seperti kami masyarakat Dipa dan Meno, karena sebelumnya kami biasa mau ke kota memakan waktu 4 malam, 5 hari, itu kami jalan kaki dari km 86 selanjut kami ikut strada ke kota.
Kepala distrik Dipa Apresiasi kepada Bupati kabupaten Nabire Isayas Douw S.Sos , dimana sudah membantu Masyarakat untuk memajukan pembangunan wilayah Dipa dan Menou, saya mewakili Seluruh kepala kampung kedua distrik ini, mengapaikan terimah kasi kepada bupati Nabire,Selebihnya kebaikan bapak bupati terhadap masyarakat , TUHAN yang akan membalas, ujar,kepdis Dipa.
Menurut Kalvin Magai, mengucapkan syukur kepada TUHAN karena Pemerintah telah berupaya selama ini, sehingga bulan depan rencana akan meresmikan lapter baru Dipa dan Menou.
Fasilitas yang sudah disediakan mohon jaga di baik oleh masyarakat setempat dan harapan kepada Pemerintah fasilitas yang belum lengkapi mohon melengkapi guna kelancaran, penerbangan, agar masyakat juga puas dan pihak Misi (Pesawat Pilatus Porter) dan Susi Air Puas atas pelayanannya.
Sekarang Lapangan perintis sudah ada sehingga diharapkan kepada masyarakat di jaga dan dirawat kedua lapangan tersebut.
Magai adalah Benar benar putra daerah Dipa yang kuliah UNJANI Jurusan Hubungan Internasional kota study Bandung Jawa Barat,Mengucapkan terimah kasih kepada Pemerintah kabuapten Nabire terkhusus kepala distrik Dipa yang membuka isolasi Daerah, unggapnya Magai.
Penulis : Boga/LM