Foto. Petronela Petege/LM
Jatinangor, 10 JUNI 2016 LM, Biarkanlah mereka bersyukur kepada Tuhan karena kasih setiaNya , karena perbuataan –perbuatan Nya Ajaib terhadap anak –anak Manusia (Mazmur, 107 : 8) Aku hendak bersyukur kepada Kepada MU TUHAN , dengan segenap hatiku di hadapan para allah ku AKU Bermazmur Bagi MU.
Semua perjuangan itu pasti ada titik tempu , apa yang di harapkan oleh setiap Insan Manusia, sehingga pada hari ini, 10 Juni 2016, Prempuan PAPUA, Prempuan MEE, Prempuan TotaMapiha atas Nama PETRONELA PETEGE yang sering di sapa Vera Petege itu, Prempuan ini sering di sapa PetegeMabi yang lahir di Kampung kecil Pedalaman Papua yakni : Kampung Diyeugi, Kec. Mapia Kabupaten Dogiyai , 7 September 1993.
Ia menyelesaikan SMA N 1 Nabire pada tahun 2012 Lalu, dengan hasil yang memuaskan , pada tahun itu juga ,Ia mencoba mengikuti Tes Penerimaan Calon Praja Ipdn Angktan 23 mewakili kabupaten Dogiyai Provinsi Papua , Pujih TUHAN , seiring Waktu terus berjalan dalam proses mengikuti Tes Menjadi Seorang Praja IPDN/ Mahasiswa IPDN Pada tahun Akademik 2012/2013,
Akhirnya Prempuan Mee ini dinyatakan LULUS Menjadi seorang wanita Praja IPDN, Sehingga, Vera Melanjutkan Pendidikan dilembah Mangalayang tempat Mendidik Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Ipdn Jatinangor Kabupaten Sumedang Jawa Barat.
Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) mempunyai 8 Kampus Daerah di seluruh Nusantara di Indonesia Yakni : Kampus Ipdn Sumbar, Kampus Ipdn Riau, Kampus IPDN Kalimatan Barat , Kampus IPDN Nusa Tenggara Barat,Kampus Ipdn Sulawesi Selatan, Kampus Ipdn sulawesi Utara, dan Kampus Ipdn Papua, Kampus IPDN Cilandak Jakarta Selatan, serta kampus Ipdn Pusat ada di Jatinagor, Sumedang Jawa barat .
Dengan Adanya Kampus Ipdn Daerah , Vera alias Petege Mabi Mendapatkan Kesempatan untuk menjalani Pendidikan di Kampus Ipdn Sulawesi Utara (Menado)
Selama 2 (dua) tahun Di Menado, Walaupun Dengan berat Meninggalkan Kampus IPDN pusat, Karena dengan Dasar Aturan dan niat yang tinggi untuk mencapai Cita-cita yang di harapkan oleh PetegeMabi , ia rela untuk mengorbankan Tenaga, Moril,Maupun Materil untuk menjalani Pendidikan di Menado.
Pada bulan Agustus 2015 , dipindakan ke kampus IPDN Jatinangor, untuk menyelesaikan Kuliah tahap Akhir seperti : Bakti Karya Praja(Praktek Kerja Lapangan), Dan Melakukan Magang di daerah Masing Daerah,Menyusun Usulan Penelitian Sosial, Menyelesaikan Sikripsi Atau ( LA ) Laporan Akhir.
Tidak Henti disitu, PetegeMabi berusaha menyelesaikan mejalani sisah pedidikan di kampus Ipdn Jatinangor, dengan usaha kerja keras , Tanpa Melupakan berdoa Kepada TUHAN, Karena semuanya bersumber dari TUHAN.
Akhirnya pada hari ini, tanggal 10 juni 2016, Petornela Petege, telah menyelesaikan ujian Komprehensif Bersama Dua Rekan lain yang berasal dari Kabupaten Dogiyai yakni : Decky Iyai dan Yohan Tebay. Ia menyucap syukur kepada TUHAN karena Pertolongan TUHAN , Petege bisa Menyelesaikan ujian Komprehensif dengan Lancar tanpa ada Hambatan, ia seorang Putri Papua , Petege juga tak lupa menyampaikan ucapan terimah kasih kepada Ayanda tercinta, Bapak ANAKLETUS PETEGE, Ibunda tercinta Edoway Mabi, kakanda Ferdinand Petege, kaka- kaka, adik adik yang selalu memberikan dorongan Motivasi sehingga, pujih TUHAN hari ini, saya boleh menyelesaikan Ujian komprehensif dan hari ini saya sudah menambah nama di belakang yakni :
PETROELA PETEGE, S.STP.unggapnya.
Sekarang tunggu hari yang Indah Dimana Presiden Joko Widodo, Rencana bulan Agustus 2016 yang akan datang ke Kampus IPDN Jatiangor, Melantik Menjadi Purna Praja, (Alummy Ipdn) atau Pamong Praja Muda.
SELAMAT SUKSES Prempuan Papua, Prempuan Mee, dan Prempuan TOTAMAPIHA yang pertama yang menyelesaikan Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan dari Kampus Pelopor Revolusi Mental Institut Pemerintahan Dalam Negeri ( IPDN),TUHAN memberikan yang terbaik untuk selanjutnya di lapangan pada saat pelayanan terhadap Masyarakat.
Penulis: Dominikus Boga/LM